Apakah Anda sedang merindukan pelarian sejenak dari hiruk-pikuk kota besar? Bayangkan sebuah tempat di mana Anda bisa berdiri sejajar dengan awan, menghirup udara pegunungan yang murni, dan menyaksikan matahari melukis langit pagi dengan warna emas tepat di samping gunung berapi raksasa. Tempat magis itu nyata, dan ia bernama Bukit Pergasingan.

Terletak di Desa Sembalun, Lombok Timur, bukit ini telah bertransformasi menjadi primadona wisata alam yang wajib dikunjungi. Namun, sebelum Anda mengemas tas ransel dan mengikat tali sepatu gunung, tentu muncul banyak pertanyaan di benak Anda. “Seberapa tinggi bukit ini? Apakah saya sanggup mendakinya? Apa saja yang bisa saya lihat di sana?”

Pertanyaan yang paling sering muncul jika baru pertama kali ingin ke sana: bukit pergasingan berapa mdpl sebenarnya?

Melalui artikel ini, kami akan mengajak Anda mengupas tuntas setiap jengkal pesona Bukit Pergasingan. Kami menyajikan panduan lengkap mulai dari fakta ketinggian, sejarah unik yang jarang diketahui orang, hingga tips mendaki agar pengalaman liburan Anda berjalan sempurna. Mari kita mulai petualangan virtual ini!

Mengungkap Fakta: Bukit Pergasingan Berapa Mdpl?

Memahami data teknis mengenai ketinggian adalah langkah pertama yang sangat krusial dalam merencanakan pendakian. Informasi yang akurat membantu Anda mengukur kemampuan fisik dan mempersiapkan perlengkapan yang tepat. Di internet, Anda mungkin menemukan angka yang beragam, namun mari kita luruskan datanya berdasarkan fakta topografi terkini.

Secara geografis, puncak tertinggi (true summit) dari Bukit Pergasingan menjulang gagah pada ketinggian 1.808 meter di atas permukaan laut (mdpl). Angka ini mencatatkan titik tertinggi pada punggungan bukit tersebut.

Akan tetapi, perlu Anda ketahui bahwa area perkemahan (camping ground)—tempat di mana para pendaki biasanya mendirikan tenda, menyeduh kopi, dan berburu foto instagramable—berada sedikit di bawah puncak, yakni pada kisaran ketinggian 1.700 mdpl.

Lantas, apa arti angka 1.700 hingga 1.808 mdpl ini bagi tubuh Anda?

Pada ketinggian tersebut, Bukit Pergasingan menawarkan iklim mikro yang sangat sejuk. Suhu udara di siang hari berkisar antara 15 hingga 20 derajat Celcius, sementara di malam hari bisa turun drastis hingga di bawah 15 derajat Celcius. Ketinggian ini menempatkan Pergasingan dalam kategori destinasi soft trekking. Artinya, Anda akan mendapatkan sensasi petualangan mendaki gunung yang autentik—menembus batas awan dan merasakan dinginnya kabut—tanpa harus menghadapi risiko penyakit ketinggian ekstrem atau kelelahan fisik luar biasa seperti saat mendaki Gunung Rinjani yang mencapai 3.726 mdpl.

Jadi, untuk menjawab rasa penasaran Anda mengenai bukit pergasingan berapa mdpl, jawabannya adalah: cukup tinggi untuk menyentuh langit, namun cukup bersahabat untuk dijangkau oleh kaki para pemula.

Pesona “Karpet Alam” Sembalun yang Menghipnotis Mata

Sekarang Anda sudah tahu tingginya. Selanjutnya, mari kita bahas alasan utama mengapa ribuan orang, mulai dari wisatawan lokal hingga mancanegara, rela meneteskan keringat untuk mencapai puncaknya. Jawabannya terletak pada panorama visual yang tidak akan Anda temukan di tempat lain di dunia.

Begitu Anda menjejakkan kaki di puncak, mata Anda akan langsung dimanjakan oleh hamparan sawah Desa Sembalun yang tertata dengan simetri yang sempurna. Wisatawan sering menyebut pemandangan ini sebagai “permadani alam” atau patchwork raksasa. Petak-petak sawah ini memancarkan warna-warni yang kontras dan indah—hijau dari tanaman padi dan bawang, kuning kemerahan dari palawija, hingga cokelat tua dari tanah vulkanik yang subur. Pola kotak-kotak ini terbentuk secara alami berkat sistem pertanian tumpangsari yang diterapkan oleh masyarakat Sembalun secara turun-temurun.

Namun, atraksi utamanya bukan hanya sawah. Putarlah pandangan Anda sedikit ke arah barat, dan jantung Anda mungkin akan berdegup lebih kencang. Gunung Rinjani yang agung berdiri kokoh tepat di hadapan Anda. Jarak pandang dari Bukit Pergasingan ke Rinjani begitu dekat sehingga Anda seolah-olah bisa menggapai dinding kalderanya.

Momen terbaik untuk menikmati pemandangan ini adalah saat matahari terbit (sunrise). Bayangkan cahaya matahari pagi perlahan muncul dari arah timur (Laut Sumbawa), menyinari puncak Rinjani, dan kemudian turun menyelimuti lembah Sembalun yang masih tertutup kabut tipis. Pemandangan ini menciptakan efek “negeri di atas awan” yang sering menjadi latar foto viral di media sosial.

Jejak Sejarah: Arena Bermain Para Leluhur

Bukit Pergasingan menyimpan kekayaan cerita yang melampaui keindahan fisiknya. Nama “Pergasingan” sendiri bukanlah sebuah kebetulan. Nama ini berakar kuat pada budaya dan tradisi masyarakat Sasak Sembalun.

Kata “Pergasingan” berasal dari kata “Gasing”. Menurut sejarah lisan yang dituturkan oleh para tetua desa, bukit ini dahulunya merupakan tempat berkumpulnya para tokoh adat dan bangsawan Sasak untuk bermain adu gasing. Mengapa mereka harus naik ke puncak bukit hanya untuk bermain?

Ternyata, permainan gasing di masa lalu bukan sekadar hiburan. Itu adalah ajang adu ketangkasan dan gengsi. Angin kencang yang berhembus di puncak bukit (ingat, ketinggiannya 1.808 mdpl!) memberikan tantangan teknis tersendiri bagi putaran gasing kayu raksasa mereka. Selain itu, tradisi ini juga dipercaya memiliki nilai ritual untuk memohon kesuburan tanah dan panen yang melimpah bagi desa yang terhampar di bawahnya.

Lebih jauh lagi, jika kita menilik dari sisi geologi, Bukit Pergasingan adalah saksi bisu sejarah bumi. Bukit ini sebenarnya adalah bagian dari dinding Kaldera Sembalun Purba. Jutaan tahun yang lalu, sebuah gunung api purba meletus dahsyat dan menyisakan dinding kawah raksasa. Sisa-sisa dinding itulah yang kini kita daki sebagai Bukit Pergasingan, Bukit Anak Dara, dan bukit-bukit sekitarnya. Fakta ini menjadikan Pergasingan sebagai situs geologi (Geo-Site) penting dalam kawasan Rinjani-Lombok UNESCO Global Geopark.

Panduan Menuju Puncak: Rute, Waktu, dan Persiapan

Valsa Travel sangat merekomendasikan destinasi ini bagi Anda yang memiliki waktu liburan terbatas atau ingin melakukan “pemanasan” sebelum mendaki gunung yang lebih tinggi. Berikut adalah gambaran detail perjalanan yang akan Anda hadapi:

1. Titik Awal dan Rute Pendakian

Perjalanan Anda akan dimulai dari Desa Sembalun Lawang. Di awal jalur, Anda akan berjalan santai melewati area persawahan dan perkebunan warga. Nikmatilah fase ini sebagai pemanasan. Setelah melewati batas perkebunan, jalur akan mulai menanjak.

Medan pendakian didominasi oleh tanah padat dan bebatuan vulkanik. Kemiringan jalur bervariasi, mulai dari yang landai hingga beberapa tanjakan terjal dengan kemiringan sekitar 40-50 derajat. Namun, Anda tidak perlu khawatir. Jalur ini sudah tertata dengan cukup baik. Pihak pengelola taman wisata dan warga lokal telah membuat undakan-undakan tanah dan memasang pegangan sederhana di titik-titik yang curam untuk membantu pendaki.

2. Durasi Waktu Tempuh

Berapa lama waktu yang Anda butuhkan? Bagi pendaki dengan tingkat kebugaran rata-rata, waktu tempuh untuk mendaki (ascent) dari desa menuju puncak adalah sekitar 2 hingga 3 jam. Tentu saja, ini tergantung pada seberapa sering Anda berhenti untuk beristirahat atau mengambil foto. Sedangkan untuk perjalanan turun (descent), Anda biasanya hanya membutuhkan waktu sekitar 1,5 hingga 2 jam. Durasi yang singkat ini memungkinkan Anda untuk melakukan perjalanan pulang-pergi dalam satu hari (one day trip) tanpa harus menginap, meskipun kami sangat menyarankan untuk berkemah agar pengalaman Anda lebih maksimal.

3. Tips Sukses Mendaki Bersama Valsa Travel

Agar petualangan Anda aman, nyaman, dan menyenangkan, perhatikanlah beberapa tips berikut ini:

• Alas Kaki adalah Kunci: Mengingat ketinggian bukit pergasingan berapa mdpl (mencapai 1.800-an), jalur tanah bisa menjadi licin terutama jika hujan turun atau berembun. Sangat disarankan untuk menggunakan sepatu gunung (hiking boots) atau sepatu lari trail yang memiliki daya cengkeram (grip) kuat. Hindari menggunakan sandal jepit atau sepatu bersol rata (seperti flat shoes) demi keselamatan engkel kaki Anda.
• Siapkan Pelindung Dingin: Jangan remehkan angin puncak. Bawalah jaket windbreaker atau jaket hangat, terutama jika Anda berencana mengejar sunrise atau berkemah. Topi kupluk dan sarung tangan juga akan sangat membantu menjaga suhu tubuh.
• Waktu Terbaik Berkunjung: Musim kemarau (Mei hingga Oktober) adalah waktu paling ideal. Langit cenderung cerah, dan pemandangan Rinjani tidak akan tertutup awan tebal. Jika Anda ingin berburu matahari terbit, mulailah mendaki pada pukul 03.30 atau 04.00 dini hari.
• Logistik Cukup: Bawalah air minum minimal 1,5 liter per orang dan camilan berenergi (seperti cokelat atau buah). Meskipun durasi pendakian pendek, tubuh Anda akan kehilangan banyak cairan karena aktivitas fisik di ketinggian.
• Jaga Kebersihan: Ingatlah prinsip pecinta alam: jangan tinggalkan apapun selain jejak. Bawalah kantong sampah sendiri dan bawa turun kembali semua sampah plastik bekas makanan atau minuman Anda. Mari kita jaga keasrian “rumah” para leluhur Sembalun ini.

Mengapa Anda Harus Pergi Sekarang?

Bukit Pergasingan menawarkan paket wisata alam yang sangat lengkap: tantangan fisik yang moderat untuk kesehatan, kekayaan sejarah budaya yang mendalam, dan tentu saja, panorama kelas dunia yang memanjakan mata. Dengan mengetahui fakta pasti mengenai bukit pergasingan berapa mdpl, Anda kini bisa menepis keraguan dan mulai menyusun rencana perjalanan.

Tempat ini adalah bukti bahwa Anda tidak perlu menjadi atlet profesional atau pendaki gunung ekstrem untuk bisa menikmati keindahan atap Lombok. Baik Anda pergi bersama pasangan, sahabat, atau keluarga, Bukit Pergasingan selalu memiliki ruang untuk menciptakan kenangan manis.

Jika Anda menginginkan perjalanan yang bebas repot, aman, dan terorganisir dengan baik, Valsa Travel siap menjadi mitra terbaik Anda. Kami menyediakan paket wisata lengkap mulai dari transportasi, peralatan kemah standar ekspedisi, konsumsi lezat, hingga pemandu lokal yang ramah dan berwawasan luas. Anda hanya perlu membawa semangat, dan biarkan kami mengurus sisanya.

Jadi, tunggu apa lagi? Rinjani dan hamparan sawah Sembalun sudah menanti kedatangan Anda. Mari jelajahi keajaiban di ketinggian 1.700 meter bersama Valsa Travel!

---

Paket Wisata yang mungkin anda minati